Cara Stimulasi Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan

Memiliki bayi yang memiliki usia 6 bulan merupakan saat-saat yang paling menyenangkan. Namun sangat penting bagi ibu bisa memberikan stimulasi pada perkembangan bayi pada usia 6 bulan tersebut. Supaya perkembangan anak pada usia 6 bulan bisa optimal, Ibu sangat perlu untuk melakukan stimulasi yang tepat.

Stimulasi tersebut tidak hanya dapat mengasah winning skill anak sejak usia dini, namun tentu saja juga sekaligus mempererat bonding antara Mama dan si Kecil. Berikut ini beberapa cara stimulasi perkembangan bayi pada usia 6 bulan yang perlu Ibu ketahui:

Melatih Bayi Merangkak dan Duduk

Pada usia 6 bulan pada umumnya bayi sudah mulai merangkak, bahkan bayi juga mulai duduk sendiri. Ini dikarenakan kekuatan otot kaki dan siku serta lengan bayi di usia 6 bulan ini sudah lebih baik, sehingga mulai dapat menanggung beban yang ada di kakinya. 

Sehingga pada fase ini sikecil sudah dapat menopang tubuhnya dengan lebih baik pada saat tengkurap. Akan tetapi kalau si Kecil belum menunjukkan kemampuan motorik tersebut, Ibu tidak perlu khawatir. Untuk salah satu stimulasi yang bisa Ibu lakukan yaitu dengan membantu melatih bayi merangkak dan duduk sendiri.  

Untuk menstimulasi tersebut maka Ibu bisa meletakkan beberapa mainan di luar jangkauannya. Nah kalau bayi sudah bisa duduk tegak, biarkan ia duduk pada lantai tanpa ditopang oleh penyangga atau bantal. 

Sering-Sering Ajak Bayi Bicara

Ibu sesekali perhatikan, umumnya bayi yang memiliki usia 6 bulan sudah dapat mendengarkan suara serta menoleh ke sumber suara yang ada didekatnya. Selain itu si Kecil saat ini juga dapat memperhatikan wajah orang tuanya pada saat diajak bicara.

Agar anak dengan cepat bisa bicara, maka ibu bisa lebih sering lagi mengajaknya untuk berbicara. Dengan ibu-sering-sering mengajak si Kecil bicara, maka ini tentu saja juga dapat membantu keterampilan kemampuan sosialnya pada kemudian hari.

Ibu bisa berkomunikasi dengan anak dengan mengucapkan kata-kata sederhana, contohnya yaitu seperti mama’, ayah, ‘papa’, atau ‘kakak’. 

Menirukan Kata-Kata

Pada saat Anda berbicara dengan si Kecil, maka Anda bisa mencoba untuk mengucapkan beberapa kata berkali-kali serta ajak anak untuk menirukannya. Contoh untuk kata-kata yang paling mudah ditirukan oleh si Kecil contohnya yaitu "ayah", "mama", “susu”, dan “dadah”.

Nah itulah cara stimulasi perkembangan bayi usia 6 bulan, jangan lupa untuk membuat aktivitasnya nyaman gunakan popok dari MAKUKU untuk bayi.